BeritaNasional

Tiga Wartawan di Bengkulu Selatan diduga Dipukul Oknum Saat Peliputan Demo

Candrika Fathya
×

Tiga Wartawan di Bengkulu Selatan diduga Dipukul Oknum Saat Peliputan Demo

Share this article

BENGKULU SELATAN – Tiga wartawan di Bengkulu Selatan, Provinsi Bengkulu, dipukul oknum polisi saat sedang meliput demo memperjuangkan hak atas tanah adat atau tanah ulayat di Kecamatan Kedurang dan Kecamatan Kedurang Ilir, Kabupaten Bengkulu Selatan, menurut keterangan tanah mereka telah dicaplok secara sepihak oleh PT Dinamika Selaras Jaya.

Kekerasan terhadap wartawan itu terjadi saat peliputan pada Rabu (15/07/2025) siang. Ketiga wartawan itu adalah Parizal, Sozanolo Lase, dan Deved Firmansyah

“Siang itu kami mencatat ada 3 wartawan yang menjadi korban kekerasan aparat kepolisian, mereka bekerja liputan jurnalistik dan dilengkapi dengan tanda pengenal id card,” ujar Ketua Umum Ormas Maju Bersama Bengkulu Muhamad Diamin lewat sambungan telpon pada minggu (20/07/2025).

Menurut Diamin, sikap tidak profesional dilakukan oknum anggota kepolisian di Bengkulu Selatan. Kekerasan yang dilakukan oleh oknum polisi kepada jurnalis sudah sering terjadi di Bengkulu.

Diamin menilai selama ini tak ada keseriusan dari kepolisian untuk menindaklanjuti kasus-kasus kekerasan terhadap wartawan. Untuk itu, ketiga wartawan yang dipukul harus membuat laporan resmi ke Polda Bengkulu.

“Jadi tanpa ada penyelesaian kasus yang melibatkan polisi, akan berulang terus karena tidak ada efek jera. Dan kami harap pelaku bisa diproses sesuai dengan aturan yang ada.” tutur Diamin

Ketiga wartawan yang dipukul itu mengaku sudah memperlihatkan ID card pers. Namun, oknum tidak menghiraukannya dan memukul ketiganya. Salah satu korban, dipukul tepat di arah wajah dan Perut.(***)

Loading